Nilai gizi telur yang diawetkan terutama berasal dari komponen gizi telur yang diawetkan itu sendiri. Telur kaya akan protein berkualitas tinggi, yang merupakan ciri khas telur. Setiap 100 gram mengandung sekitar 14 gram. Setelah diasamkan dalam kondisi basa, sebagian protein dipecah menjadi asam amino (seperti asam glutamat), yang membuat rasanya lebih menonjol dan memiliki tingkat pencernaan dan penyerapan yang lebih tinggi. Telur dapat menyediakan nutrisi dasar yang dibutuhkan tubuh untuk perbaikan jaringan dan fungsi kekebalan tubuh.