Nikmati kehangatan dengan resep 80g air yang menenangkan — hidangan sederhana yang menghangatkan hati.
Hidangan "tiga suwir renyah dan empuk" ini langsung terasa menyegarkan hanya dengan mendengar namanya. Akar teratai dipotong tipis-tipis dan rata, dengan kerenyahan dan rasa manis alami, dan warnanya menjadi lebih putih setelah direbus; lobak suwir kaya akan air, dan mengeluarkan suara berderak saat digigit, dengan sedikit rasa pedas dan manis; paprika hijau suwir berwarna hijau cerah, renyah, dan empuk dengan rasa pedas yang jernih, yang menetralkan rasa manis dari dua suwir sebelumnya. Setelah ditumis cepat dalam minyak panas, ketiga suwir tersebut terbalut dalam aroma minyak yang ringan, yang tidak saling bersaing, melainkan saling menonjolkan kesegarannya. Kerenyahan akar teratai, kerenyahan lobak, dan kerenyahan paprika hijau berpadu di mulut, dengan rasa asin dan ringan, serta kesegaran sayuran itu sendiri. Baik disajikan dengan nasi maupun dimakan begitu saja, rasanya tetap menyegarkan dan menggugah selera.
Kenikmatan hidangan penutup tidak akan pernah ada habisnya! Mangga dengan bakso adalah serangan ganda antara keindahan dan kelezatan - Saya selalu berpikir porsinya "mini" ketika saya membelinya di luar. Membuatnya sendiri tidak hanya dapat mengontrol gula, tetapi juga menggunakan aroma manis alami mangga musiman sebagai dasarnya. Masak sepanci bakso Q-elastis yang dibungkus dengan pure buah padat. Rasa dingin bercampur rasa lembut dan kenyal menari-nari di ujung lidah. Inilah lapangan rumah yang seharusnya menjadi milik saya di musim panas. Kebahagiaan jatuh dalam satu gigitan langsung terasa. Kamu mau makan yang mana 😋
Isiannya memadukan aroma wijen hitam bubuk yang kaya dan lembut, butiran kacang dan kenari yang renyah, serta manisnya susu bubuk yang lembut. Rasa yang beragam berpadu, setiap gigitan menawarkan kerenyahan kacang dan kekayaan wijen, sebuah pengalaman manis namun tidak membosankan. Adonannya juga diresapi bubuk wijen hitam. Setelah dikukus, aroma gandum memenuhi udara, berpadu dengan aroma wijen yang hangus. Adonan yang lembut menyelimuti isian yang melimpah. Satu gigitan terasa lembut di luar dan harum di dalam. Kekayaan wijen, kerenyahan kacang, dan aroma susu merupakan perpaduan yang menenangkan dari hidung hingga lidah. Perpaduan sempurna antara kue tradisional dan rasa kacang, sungguh lezat. Saat saya menyadarinya, perut saya sudah kembung. Melihat timbangan langsung menyadarkan saya—tetapi kemudian saya berpikir, menukar tiga camilan wijen dan kacang yang manis dan lembut dengan makanan yang mengenyangkan adalah pilihan yang tepat! Lagipula, adonannya sangat kenyal dan isinya sangat lezat, jadi akan sangat disayangkan kalau tidak memakannya sampai habis.